All About Pisang Goreng


Sumber gambar dari : Pinterest

Siapa yang tak suka dengan makanan alias jajanan berjenis gorengan satu ini. Cukup sederhana, namanya “Pisang Goreng”. Tentu ini menjadi makanan sehari-hari yang dapat dengan mudah ditemukan dimana saja. Tak heran jika makanan yang satu ini menjadi ciri khas suatu daerah karena kehebatan tangan-tangan yang mampu membuatnya menjadi makanan bercita rasa khas tinggi. 
Pisang goreng merupakan makanan ringan yang banyak di temukan di Indonesia, bahkan mungkin di negara lain. Pisang goreng juga merupakan salah satu jenis gorengan yang digemari oleh masyarakat Indonesia. Terutama saat musim hujan seperti sekarang ini dan sangat cocok menjadi teman terbaik buat ngopi maupun ngeteh bersama do’i. Makanan ini terbuat dari buah pisang seperti pisang raja atau pisang kepok, yang sesudah dikupas kulitnya dipotong-potong sesuai keinginan, kemudian di lumuri dengan adonan kental yang terbuat dari campuran tepung terigu, telur, sedikit garam, gula, dan air secukupnya. 


Bisa juga ditambahkan dengan mentega cair, vanilli dan paking powder agar lebih nikmat dan renyah. Selanjutnya di goreng dalam minyak goreng yang sudah dipanaskan sebelumnya. Goreng pisang hingga berwarna kuning keemasan, bagian luarnya renyah dan dalamnya matang sempurna. Kemudian angkat pisang yang telah matang, sajikan selagi hangat.

Pisang goreng yang renyah dan hangat tentu menjadi cemilan yang begitu menggugah selera. Apalagi jika pisang goreng tersebut bagian luarnya gurih, serta renyah dan bagian dalamnya lembut dengan rasa legit menggigit lidah. Pisang goreng adalah salah satu jenis gorengan yang sangat umum di Indonesia. Kita dapat dengan mudah menemukan gorengan ini hampir di setiap warung atau tempat yang menjual makanan, baik yang di pinggir jalan, maupun di hotel berbintang. Jika dahulu pisang goreng hanya itu-itu saja, maka seiring perkembangan zaman, pisang goreng semakin bervariasi dan banyak pilihannya. 
Ada beberapa variasi pisang goreng yakni pisang molen, pisang pasir, pisang kremes, pisang goreng kipas, pisang goreng krispi, sale pisang goreng, piscok (pisang cokelat) dan masih banyak lagi. Pisang goreng yang dulu dianggap sebagai jajanan kampung, kini berevolusi menjadi jajanan modern dengan aneka toping yang menggugah selera. Biasanya pisang goreng diberi toping seperti keju, susu kental manis, cokelat, messes seres, selai, dan lain-lain.

Berbicara mengenai pisang goreng, tak lepas dengan berbagai macam alat yang dibutuhkan, diantaranya ada kompor gas, wajan atau penggorengan, wadah atau baskom atau mangkuk, piring, dan sendok. 

Harga jual pisang goreng di warung-warung terdekat sangat terjangkau, sekitar Rp.500 - Rp.2.000 per pcs.nya, tergantung ukuran dan rasa dari pembuatan pisang goreng. Sedangkan di kafe, restoran, hotel, maupun toko-toko besar yang menjual makanan khas disuatu daerah atau kota, harga pisang goreng bisa mencapai Rp.15.000 – Rp.40.000 per porsinya atau per bungkusnya bahkan bisa lebih, tergantung variasi dan toping yang di tawarkan.

Sejarah pisang goreng konon berawal pada tahun 1511 saat Portugis datang ke kawasan Melayu. Orang Portugis senang sarapan dengan pisang yang telah dikupas kulitnya, lalu pisang ini dilumuri dengan tepung dan digoreng. Kemudian makanan ini diadopsi oleh masyarakat Melayu, termasuk Indonesia.
Pisang merupakan golongan buah yang kaya akan kalium, vitamin A, B1, dan C, kalsium, karbohidrat, fosfor, zat besi, energi, protein, dan antioksidan. Namun ketika diolah dalam bentuk pisang goreng, bisa jadi kandungan nutrisi ini berkurang akibat proses pengolahan dan kalorinya jusru bertambah. 
Diperkirakan terdapat 140 kalori dalam pisang goreng (setara dengan sepiring nasi), 3,58 gram lemak, 23,1 gram karbohidrat, 50 miligram kolesterol dan 1,4 gram protein. Artinya, satu porsi pisang goreng saja sudah menyumbang 5% konsumsi lemak jenuh dalam tubuh. Padahal dalam sehari, tubuh dibatasi mengonsumsi tidak lebih dari 7% kebutuhan dalam sehari. Dengan begitu, memakan pisang goreng tidak dianjurkan untuk setiap saat. Karena gorengan memberikan efek yang tidak baik bagi tubuh. Antara lain meningkatkan resiko penyakit jantung koroner, stroke, batu empedu, menambah kolesterol dan lain-lain. Oleh karena itu konsumsi pisang goreng secukupnya saja jangan terlalu berlebihan dan jangan sesering mungkin.



Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "All About Pisang Goreng"

Posting Komentar